Mahasiswa di wajibkan untuk membayar karcis masuk Kampus ? apa itu suatu keputusan yang benar .. apakah tidak difikirkan beberapa kali lagi, kalau alasannya untuk segi keamanan, apakah benar - benar sudah aman ? kenyataannya tidah seperti itu .. masih banyak motor dan helm yang hilang padahal sudah diletakkan pada tempat yang sudah disediakan oleh Universitas yang menurutnya aman, lalu dari segi mana menilai keamanaan ini !! Ababila difikir dan ditinjau kembali kurang adil dan kurang efisien kalau Mahasiswa kampus tersebut harus membayar Karcis masuk Kampus, toh Mahasiswa sudah membayar sekian juta setiap semesternya, itu merupakan biaya yang tidak sedikit apalagi untuk sebagian Mahasiswa yang masih kesulitan dalam hal keuangan. apakah mereka tidak memikirkan dari segala aspek tersebut ? dimanakah tingkat kebijaksaan tersebut .. Sebaiknya, dengan sudah menjadi Mahasiswa di kampus tersebut dan sudah menjalankan kewajiban untuk membayar biaya semester tiap bulannya, Mahasiswa tidak lagi dengan hal yang demikian. keamanan dan kenyamanan dalam belajar sudah menjadi hak Mahasiswa termasuk kenyamanan dan keamanan dalam perjalanan dan parkir di kampus. alangkah lebih baiknya semisalnya karcis masuk kampus diganti dengan menunjukkan KTM mahasiswa dan selain Mahasiswa barulah diwajibkan untuk membayar. Dan untuk keluar dari kampus, pengecekkan STNK haruslah lebih detail lagi agar tidak ada maling motor yang bebas keluar membawa hasil curian. Demikian pula untuk surat pengganti STNK yang diambil di MAKO sebaiknya dihapus saja, karena hal tersebut dapat membebaskan pencuri keluar membawa hasil curian dengan mudah.
hhhhhhhh, inilah realita kehidupan yang mungkin susah untuk dihapuskan. banyak pro dan kontra di dalamnya dan sebagai kelompok yang di bawah hanya bisa berpendapat dan mengeluarkan aspirasi belaka .. demikian secarik aspirasi dari gadis kecil ^^ wasalam
Kamis, 10 Mei 2012
Think Smart dong !!
Langganan:
Posting Komentar (Atom)



0 komentar:
Posting Komentar